Oleh: Ustaz Muafa (Mokhamad Rohma Rozikin/M.R.Rozikin) – Dosen Universitas Brawijaya
Celaka, orang yang memberi kalimat nasihat lalu tidak mengarahkan nasihat itu pertama-tama untuk dirinya sendiri.
Sebab tidak ada sesuatupun yang bisa menghalangi Allah untuk membuat dia suatu hari akan termakan ucapannya sendiri!
***
Adapun menolak memberi nasihat saat diminta, maka itu justru keliru. Karena dalam hadis Nabi ﷺ kita diajarkan bahwa menasihati muslim itu justru wajib pada saat diminta.
Tidak mungkin manusia menghindari ucapan dan diuji karena ucapan.
Jika menolak ceramah sekalipun, maka Allah Maha Kuasa untuk menguji dengan kata-kata harian yang diucapkan di dalam rumah kita.
Bahkan seluruh kalimat yang kita baca dalam salat sesungguhnya pasti akan diujikan.
Karena banyak ikrar di sana.
Ikrar hanya menyembah Allah.
Ikrar hanya minta pertolongan kepada Allah.
Ikrar hidup, mati hanya untuk Allah.
Jadi mustahil menghindari ujian ucapan.
Jika seorang hamba diberi kesempatan menyampaikan kata baik, sebenarnya itu justru bentuk rahmat Allah.
Karena Allah hendak menaikkan derajatnya. Dan menghapus dosanya.
Bukankah kata baik jika diikuti orang maka akan menjadi amal jariah sampai hari kiamat?
Jadi menolak memberi nasihat setelah diberi kesempatan Allah sebenarnya justru tidak tepat. Karena seakan-akan menolak rahmat dan karunia Allah.
Adapun ketakutan dampak beratnya ujian setelah mengucapkan kalimat nasihat karena belum melaksanakan secara sempurna, maka selama seorang hamba selalu mendawamkan tobat, istighfar dan semangat untuk menjadi baik, maka semoga Allah juga terus memaafkan dan terus membimbing hingga terbenahi seluruh amalnya.
***
Memang tidak mudah.
Tapi jika sejak awal niat sudah ditata, semua kalimat nasihat pertama-tama untuk membenahi diri dulu, maka jika kuat dan konsisten, Allah akan menaikkan derajatnya. Paling tidak mengamalkan nasihat dan jika merasa tidak maksimal segera minta ampun dan taubat kepada Allah karena kelemahan tersebut.
Seperti Imam Malik.
Setiap belajar beliau niatnya memperbaiki diri.
Lalu Allah memuliakan beliau sehingga ilmunya bermanfat untuk banyak orang.
Tapi yang salah niat, memang hidupnya akan terus berputar di sekitar membenahi dirinya dulu sampai beres.
6 Zulkaidah 1444 H/ 26 Mei 2023 pukul 10.06