Oleh: Ustaz Muafa (Mokhamad Rohma Rozikin/M.R.Rozikin) – Dosen Universitas Brawijaya
Siapa pun hamba Allah yang dipertemukan denganmu, maka dia penting!
***
Penting, artinya tidak diremehkan.
Bisa jadi melalui beliau akan ada ujian nikmat. Bisa jadi melalui perantaraan beliau akan ada ujian sedih.
Penting artinya serius mengenal beliau, lalu menganalisa kira-kira amal apa yang bisa dilakukan melalui perantaraan beliau.
Penting artinya kita seakan-akan diperintahkan mengambil ibrah dari kisah hidup beliau, perilaku beliau, ucapan beliau..
Yang dimaksud “beliau” ini bisa berbagai macam orang mencakup orang sakit, orang sehat, orang rendah hati, orang sombong, orang cantik, orang jelek, mulut mutiara, mulut sampah….
Hingga orang-orang yang sering dipandang sebelah mata, misalnya badannya yang cacat, atau kadar intelektualnya yang rendah, atau idiot, bahkan gila.
Intinya, tidak ada yang kebetulan.
Siapapun yang dipertemukan Allah dengan kita, maka itu memang dikehendaki Allah bertemu dengan kita. Dan kita harus pandai-pandai mengungkap “pesan” apa kira-kira yang ada dibalik pertemuan itu.
Wallahu a’lam.
01 November 2024 / 29 Rabiul Akhir 1446 pada 19.30