Oleh: Ustaz Muafa (Mokhamad Rohma Rozikin/M.R.Rozikin) – Dosen Universitas Brawijaya
Renungilah telur.
Telur itu bagaikan benteng yang sempurna.
Bangunannya rapi halus, tanpa cacat, tanpa lubang, tanpa celah.
Bagian luar benteng itu demikian halusnya sampai seperti perak yang dicairkan.
Bagian dalamnya ada substansi berwarna kuning seperti emas.
Lalu tiba-tiba retaklah dinding benteng tersebut, lalu keluar makhluk bernyawa yang bisa mendengar dan melihat!
Dengan struktur fisik yang sangat canggih.
Otaknya, sistem pernapasannya, sistem pencernaannya, sistem peredaran darahnya, sistem eksresinya, dan sistem sarafnya.
Bisa mengeluarkan suara merdu.
Bahkan sel-selnya pun jika dibedah lebih canggih dan ajaib lagi.
Ada kode-kode DNA yang luar biasa rumit.
Padahal tidak ada makhluk yang disusupkan ke dalam benteng tersebut sebelumnya.
Tidak ada pintunya juga.
Yang seperti ini memustahilkan jika tidak ada Sang Pencipta yang menetapkan dan merancang mekanismenya.
Tidak masuk akal terjadi secara kebetulan.
Walau melalui proses evolusi milyaran tahun.
***
Diriwayatkan renungan Ahmad bin Hanbal terhadap telur membuat beliau semakin yakin bahwa Sang Pencipta memang ada.
***
Mari kita tanamkan sejak dini kepada anak-anak kita tentang pembuktian adanya Tuhan.
Yang simpel-simpel saja.
Agar kelak saat dewasa, mereka tidak jadi korban penyesatan kaum ateis.
10 Muharram 1445 H/ 28 Juli 2023 pukul 13.29