Oleh: Ustaz Muafa (Mokhamad Rohma Rozikin/M.R.Rozikin) – Dosen Universitas Brawijaya
Seorang Arab badui ditanya tentang bukti adanya Sang Pencipta. Dia menjawab dengan pemahaman fitrahnya,
“Kotoran unta menunjukkan adanya unta.”
“Kotoran keledai menunjukkan adanya keledai.”
“Adanya jejak kaki menunjukkan ada yang berjalan.”
“Jadi, langit yang memiliki banyak gugusan, bumi yang mengandung banyak cerukan, dan samudera yang berombak, bukankan semuanya menunjukkan adanya Sang Pencipta Yang Maha Mengetahui dan Maha Kuasa?”
Kisah di atas dikutip dalam tafsir Ibnu Katsir.
***
Begitulah jika fitrah digunakan dengan benar.
Berpikir simpel dengan memakai apa yang diindra sehari-hari pun dengan cepat bisa menemukan bukti adanya Sang Pencipta.
***
Mari kita tanamkan sejak dini kepada anak-anak kita tentang pembuktian adanya Tuhan.
Yang simpel-simpel saja.
Agar kelak saat dewasa, mereka tidak jadi korban penyesatan kaum ateis.
10 Muharram 1445 H/ 28 Juli 2023 pukul 15.32